Pages

Tampilkan postingan dengan label Fotografi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Fotografi. Tampilkan semua postingan

Selasa, 05 November 2013

Beginilah Jadinya Jika Fotografer Punya Mesin X-Ray Raksasa

Penggunaan mesin X-ray jamak kita temui di fasilitas-fasilitas publik yang memerlukan keamanan ketat, contohnya bandara-bandara nasional. Keistimewaan sinar X-ray adalah mampu memindai barang di dalam koper tanpa perlu membongkar satu persatu. Nah apakah yang terjadi jika seorang fotografer mencoba men-scan berbagai macam benda dengan mesin x-ray raksasa? simak Anekainfounik berikut:

Fotografer unik ini adalah Nick Veasy yang memiliki ide nyleneh, untuk menjalankan aksinya Nick membuat studio seluas 800 kaki persegi.



Eits ini bukan studi biasa, studio ini memiliki dinding beton setebal 30 inchi, pintunya sendiri dilapisi timah seberat 1250 kilo. Bukan tanpa alasan studio ini bak benteng, ini karena Nick menggunakan 5 mesin X-ray sekaligus yang tiap mesinnya memancarkan radiasi.




Untuk scanning benda-benda yang besar dan tidak muat di studio Nick biasanya membongkar perbagian, men-scan dengan x-ray lalu menyatukannya dengan pengolah gambar Photoshop.



Ada alasan sendiri kenapa Nick menggunakan mobil lawas, menurutnya mobil modern dipenuhi berbagai fitur keselamatan, teknologi baru, dan lain-lain yang akan menyebabkan nilai estetika foto menjadi berkurang, maka dia memilih mobil tua ini yang terlihat lebih "sederhana".



Sudah bisa dipastikan Boeing 777 ini tidak akan muat di dalam studi ini, Nick mengakalinya dengan memotret satu persatu bagian pesawat lalu menyatukannya dengan Photoshop, kedengarannya mudah? coba saja anda merangkai 1000 lebih foto menjadi satu kesatuan seperti diatas.



Foto x-ray Tommy Gun dengan rumah peluru berbentuk bundar khas senjata gangster jaman dulu.















Foto x-ray senjata M16



Foto x-ray Anschutz



Foto x-ray Walter PPK



Foto x-ray SPAS 12



Foto x-ray robot berjalan.



Foto x-ray robot dari depan



Siapa sangka x-ray yang awalnya hanyalah untuk keamanan sekarang ditangan fotografer pun bisa menjadi obyek karya seni yang unik. Kira-kira apalagi ya ide para fotografer di masa depan?

Sumber:
Inggris : http://www.wired.com/rawfile/2013/10/x-ray/#slideid-88011
Indonesia : www.anekainfounik.blogspot.com

Anda Tidak Akan Menyangka Foto Pemandangan Alam Yang Sangat Indah Ini Dibuat Diatas Meja

Kali ini kami menghadirkan foto-foto pemandangan alam yang mencengangkan karya Matthew Albanesse. Matthew adalah pekerja seni yang mengkhususkan diri di bidang "table top photography". Oke pasti banyak dari anda yang bertanya-tanya apa itu Table Top Photography, singkatnya TTP adalah seni fotografi dimana obyek fotonya ada diatas meja, dengan kata lain penggemar TTP berkaitan erat dengan diorama, namun kesampingkan bayangan anda tentang diorama yang dibuat asal-asalan. TTP menghadirkan diorama dengan sentuhan efek visual yang canggih sehingga seakan-akan menyerupai aslinya. Lihat saja karyanya dibawah ini.

Matthew Albanese


Matthew Albanese

Siapa sangka foto petir yang dramatis tersebut dihasilkan dari lembar plexyglas gelap yang disorot dengan lampu sinar terang.

Matthew Albanese

Matthew Albanese

Pemandangan diatas dibuat menggunakan kertas perkamen, bulu burung unta yang telah diwarnai, kawat, tali rafia, coklat yang diukir, kopi, dan lumut sintetis.

Matthew Albanese

Matthew Albanese

Diorama terbuat dari bahan katun, Garam, gula masak, kertas timah, bulu & kanvas. Sementara awannya menggunakan cotton ball.

Matthew Albanese

Matthew Albanese

Permukaan air dibuat dari lapisan vinyl, Plexyglass, dan clear Epoxy. Sementara efek cahaya dibuat menggunakan video proyektor yang disinarkan melewati kabut palsu, lensa ditutupi dengan plastik biru. Total ada 11 pencahayaan yang dibuat untuk membuat efek seperti dibawah air.

Matthew Albanese

Matthew Albanese

Diorama yang terbuat dari kaca, plexiglass, nat ubin, lumut, ranting, garam, kanvas dicat & es kering. Air terjun diciptakan dari garam dapur yang jatuh secara perlahan mirip seperti jam pasir.

Matthew Albanese

Matthew Albanese

Diorama terbuat dari wol baja, kapas, peterseli tanah dan lumut

Matthew Albanese

Ladangnya terbuat dari bulu palsu, gunung dari potongan ubin, dan awan dari kapas. Pencahayaan berperan besar disini untuk memberi efek seperti diatas.

Matthew Albanese

Matthew Albanese

Diorama terbuat dari kayu, lumut, glitter kuning, kantong sampah transparan, gula masak, scotch-brite pot scrubber, sikat botol, pasir, ubin grout (di beri pewarna), kawat, kertas dan lampu kuning, merah, dan oranye.


















Sebuah replika bendera Amerika di bulan, permukaan putih kawah terbuat dari debu perapian, batuan dari potongan keramik dan ubin. Sementara foto bumi diproyeksikan ke background hitam.



Diorama terbuat dari nat keramik, kapas, tinta fosfor. Model gunung berapi itu diterangi dari bawah oleh enam bola lampu 60 watt.


Siapa sangka dengan benda-benda yang ada disekitar kita ternyata bisa menjadi sebuah karya seni yang indah. Tertarik dengan "Table Top Photography"?



Sumber:
http://www.treehugger.com/slideshows/natural-sciences/dont-believe-your-eyes-9-must-see-nature-table-top-photograph-making-of/




 

Blogger news

Blogroll

About